|
batu akik mata kucing |
Pesona batu akik dari Indonesia tak hanya menarik masyarakat dalam negeri saja rupanya. Kolektor batu mulia dari luar negeri juga tak sedikit yang berburu batu cincin mulia dari Indonesia. Banyak batu akik asli dari Indonesia yang diminati oleh pasar batu mulia dunia. Namun demikian banyak juga pehobi batu akik dari Indonesia yang juga berburu batu indah tersebut dari manca negara.
Salah satu yang sangat diminati saat ini adalah batu akik mata kucing. Dengan berbagai latar belakang baik sejarah maupun mitologi, batu akik mata kucing menjadi batu mulia dengan harga yang lumayan tinggi. Lalu seperti apa sebenarnya sejarah atau asal muasal batu akik mata kucing bisa menjadi terkenal seperti saat ini, simak di bahasan di bawah ini.
1. Sejarah Batu Akik mata Kucing
Sejarah yang panjang selalu mengiringi perjalanan sebuah batu akik, demikian juga dengan batu akik mata kucing. Konon menurut beberapa sumber, batu akik mata kucing sudah populer sejak zaman raja Iskandar Zulkarnaen. Bahkan pada masa itu, batu akik mata kucing sudah menjadi batu mulia dengan kedudukan yang sangat tinggi dan dihormati.
Batu ini memiliki kasta yang tinggi dengan menduduki tahta tertinggi dengan ditempatkannya pada singgasana kebesaran sang kaisar yang sedang berkuasa dan diletakkan pada mahkota para raja.
Namun memasuki beberapa zaman kerajaan sesudahnya, batu tersebut hilang entah kemana. Kedudukan batu akik mata kucing digantikan dengan beberapa batu akik jenis yang lain yang saat itu juga menjadi sebuah simbol kekuasaan. Sedangkan untuk saat ini, batu akik mata kucing sendiri memiliki beberapa tingkatan dalam bursa penjualan batu mulia di dunia.
Batu akik mata kucing atau dalam pasar internasional sering disebut dengan cat’s eye termasuk batu mulia dengan peringkat teratas. Batu akik mata kucing menempati posisi ke tiga di bawah batu Zamrud Kolombia dan berlian dalam kepopulerannya sebagai batu yang paling banyak diincar.
2. Awal Mula Batu Akik Mata Kucing Masuk Indonesia
Banyak misteri yang menyelimuti batu akik mata kucing, kisah masuknya batu akik mata kucing ke Indonesia pun juga penuh dengan teka – teki. Dari beberapa cerita, yang paling populer adalah bahwa batu yang sangat indah tersebut masuk ke Indonesia pertama kali di bawa oleh seorang putri Raja Tartar yang bernama Ong Tien.
Putri Ong Tien datang ke Indonesia untuk menemui pria yang dicintainya yaitu Sunan Gunungjati (Syarif Hidayatulloh). Dari sinilah awal mula batu akik mata kucing menjadi sangat populer di kalangan masyarakat, dan tak sedikit asyarakat yang ingin mendapatkan batu akik mata kucing yang dibawa Putri Ong Tien tersebut.
Batu akik mata kucing sendiri sebenarnya terdapat di berbagai negara di dunia, seperti di Brazil, Srilangka, dan juga ada di India termasuk juga di Indoensia. Berdasarkan materi yang terkandung di dalamnya, batu akik ini digolongkan dalam dalam kelompok chrysoberyl yang terdiri dari beryllium serta aluminium oksida dengan formula Kimia Al2(BeO4). Chrysoberyl sendiri memiliki tingkat kekerasan 8.5 pada skala mohs.
3. Ciri – Ciri dan Khasiat Batu Akik Mata Kucing
Ciri – ciri yang langsung bisa Anda kenali pada batu ini adalah dengan corak khas mata kucing pada permukaan batu mulia ini. Garis melintang di tengah dengan warna yang kontras dari warna dasar batu layaknya mata kucing menjadikan batu ini semakin unik dan menarik.
Garis melintang ini akan berkilau menyala jika berada pada ruang yang gelap gulita. Warna dasar dari batu ini bermacam – macam, ada yang berwarna hitam, kuning dan merah juga ada.
Sedangkan khasiat yang ada pada batu akik mata kucing sendiri ada banyak bagi yang meyakininya. Batu akik mata kucing bisa membuat aura negatif menjadi netral, ada juga yang meyakini bahwa batu ini mampu meningkatkan konsentrasi dan daya pikir otak seseorang. Ada juga yang mempercayai bahwa batu ini bisa meningkatkan kekayaan dari pemilik atau pemakainya.
ADS HERE !!!